Senin, 23 Maret 2015

Sejarah Komputer


Komputer

    Komputer adalah alat yang dipakai untuk mengolah data menurut perintah yang telah dirumuskan. Kata komputer semula dipergunakan untuk menggambarkan orang yang perkerjaannya melakukan perhitungan aritmatika, dengan atau tanpa alat bantu, tetapi arti kata ini kemudian dipindahkan kepada mesin itu sendiri. Asal mulanya, pengolahan informasi hampir eksklusif berhubungan dengan masalah aritmatika, tetapi komputer modern dipakai untuk banyak tugas yang tidak berhubungan dengan matematika.
    Secara luas, Komputer dapat didefinisikan sebagai suatu peralatan elektronik yang terdiri dari beberapa komponen, yang dapat bekerja sama antara komponen satu dengan yang lain untuk menghasilkan suatu informasi berdasarkan program dan data yang ada. Adapun komponen komputer adalah meliputi : Layar Monitor, CPU, Keyboard, Mouse dan Printer (sbg pelengkap). Tanpa printer komputer tetap dapat melakukan tugasnya sebagai pengolah data, namun sebatas terlihat dilayar monitor belum dalam bentuk print out (kertas).
    Dalam definisi seperti itu terdapat alat seperti slide rule, jenis kalkulator mekanik mulai dari abakus dan seterusnya, sampai semua komputer elektronik yang kontemporer. Istilah lebih baik yang cocok untuk arti luas seperti "komputer" adalah "yang memproses informasi" atau "sistem pengolah informasi."
    Saat ini, komputer sudah semakin canggih.
Tetapi, sebelumnya komputer tidak sekecil, secanggih, sekeren dan seringan sekarang. Dalam sejarah komputer, ada 5 generasi dalam sejarah komputer.
1. Generasi Pertama
Computer generasi pertama di mulai pada tahun 1946-1959
Mempunyai ciri-ciri sebagaai berikut :
1. Komponen yang dipergunakan adalah tabung hampa udara (Vacuum tube) untuk sirkuitnya.
2. Program hanya dapat dibuat dengan bahasa mesin (machine language).
3. Menggunakan konsep stored-program dengan memori utamanya adalah magnetic core storage.
4. Menggunakan simpanan luar magnetic tape dan magnetic disk.
5. Ukuran pisik komputer besar, memerlukan ruangan yang luas.
6. Cepat panas, sehingga diperlukanalat pendingin.
7. Prosesnya kurang cepat.
8. Simpanannya kurang kecil.
9. Membutuhkan daya listrik yang besar.
10 Orientasinya terutama pada aplikasi bisnis.
2. Generasi Kedua
1. Komponen yang dipergunakan adalah trannsistor untuk sirkuitnya, dikembangkan di Bell Laboratories oleh John Bardeen, William Shockley dan Walter Brattain pada tahun 1947.
2. Program dapat dibuat dengan bahasa tingkat tinggi (high level,Language) seperti misalnya FORTRAN, COBOL, ALGOL (the Algorithmic Language).
3. Kapasitas memori utama sudah cukup besar dengan perkembangandari magnetic core storage, dapat menyimpan puluhan ribu karakter.
4. Menggunakan simpanan luar magnetic tape dan magnetic disk yang berbentuk removable disk atau disk pack.
5. Mempunyai keamanan proses real-time dan real-sharing.Real-time dapat dilakukan karena menggunakan simpanan luar yang sifatnya direct access seperti misalnya magnetik disk sehingga informasi yang dibutuhkan seketika dapat dihasilkan. sedang time-sharing memungkinkan beberapa pemakai menggunakan komputer secara bersama-sama dan komputer akan membagi waktunya (time-shering) untuk tiap-tiap pemakai.
6. Ukuran pisik computer lebih kecil dibandingkan komputer generasi pertama.
7. Proses operasi sudah cepat, dapat memproses jutaan operasi per-detik.
8. Membutuhkan lebih sedikit daya listrik.
9. Orientasi tidak hanya pada aplikasi bisnis. tetapi juga ke aplikasi teknik.
3. Generasi Ketiga
1. Komponen yang dipergunakan adalah IC (Integrated Circuit), yang berbentuk hybrid integrated circuits dan monolithic integrated circuits.
2. Peningkatan dari softwarenya.
3. Lebih cepat dan lebih tepat.
4. Kapasitas memori computer lebih besar, dapat menyimpan ratusan ribu karakter.
5. Menggunakan penyimpanan luar yang sifatnya random access (dapat memasup record data secara random), yaitu disk magnetik yang berkapasitas besar (jutaan karakter).
6. Penggunaan listrik lebih hemat dibandingkan computer generasi sebelumnya.
7. Memungkinkan untuk melakukan multiprocessing.
8. Pengembangan dari alat input-output yang menggunakan visual display terminal yang bisa menampilkan gambar-gambar dan garfik, dapat menerima dan mengeluarkan suara, serta penggunaan alat pembaca tentang magnetik yaitu MICR (Magnetik Ink Characters Recognition) reader.
9. Harga semakin murah dibandingkan dengan computer generasi sebelumnya.
10. Kemampuan melakukan komunikasi data dari
satu computer dengan computer lainnya, misalnya lewat alat komunikasi telepon.
4. Generasi Keempat
1. penggunaan Large Scale Integration (LSI) atau di sebut juga dengan nama Bipolar Large Scale Integration. LSI merupakan pemadatan beribu-ribu IC yang dijadikan satu dalam sebuah chip. Istilah chip digunakan untuk menunjukkan suatu lempengan persegi empat yang memuat rangkaian-rangkaian terpadu (integrated circuits), LSI kemudian dikembangkan menjadi VLSI (Very Large Scale Integration).
2. dikembangkan computer micro yang menggunakan micro processor dan semiconductor yang terbentuk chip untuk memori computer (internal memory), sedang computer generasi sebelumnya masih menggunakan magnetic core storage.
5. Generasi Kelima
1. Mengguakan LSI (Large Scale Integration) yang merupakan pemadatan ribuan microprocessor kedalam sebuah microprocesor
2. Peningkatan kecepatan akses datanya juga tampilan gambar sudah beresolusi (kualitas gambar) bagus dan berwarna serta multimedia.
3. Fungsi komputer menjadi lebih cerdas dan memiliki kemampuan yang semakin canggih..
4. Fisiknya menjadi lebih kecil dan sederhana

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Distributed by: best blogger themes free download free blogger template css | best vpn 2013 torrentfreak best vpn reviews